CPNS Deli Serdang 2010 - Inilah informasi mengenai penerimaan CPNS Deli Serdang 2010, jadi bagi anda yang sedang mencari informasi mengenai CPNS Deli Serdang 2010 ini, maka silahkan saja membaca artikel ini hingga usai.
Untuk tahun ini Panitia seleksi CPNS Pemkab Deli Serdang tidak melayani pendafataran secara langsung. Berbeda dengan tahun yang lalu, dimana penerimaan CPNS Deli Serdang membuka loket pendaftaran secara langsung dan berlokasi di Candika Pramuka, tetapi setelah ada perubahan maka pendaftaran hanya dapat dilakukan melalui kantor pos.
Berkas lamaran tersebut harus ditujukan ke Panitia Pengadaan CPNS Pemkab Deli serdang di Jalan Negara No 1 Lubuk Pakam dengan kode pos 20514.
Himbauan untuk para pelamar agar membuat bekas lamaran secara terperinci sesuai ketetapan panitia, dimulai dari membuat surat lamaran yang ditulis dengan tulisan tangan sendiri memakai tinta warna hitam dengan menempelkan materai temple Rp6000.
Selain membuat surat lamaran. Pelamar melampirkan, foto kopi ijazah/daftar nilai sebanyak dua lembar yang disahkan oleh pejabat yang berwenang. Kemudian pas foto hitam putih ukuran 3X4 cm, sebanyak 4 lembar serta dibelakangnya di tulis nama lengkap. Selanjutnya foto kopi sah akta/sertifikat profesi bagi pelamar formasi guru sesuai kualifikasi pendidikannya.
Sementara seleksi kali ini tergolong cepat pengumumanya, diperkirkan tanggal 22 Desember pengumuman seleksi hasil ujian diumumkan.
Sedangkan website www.ppns.go.id. yang khusus dibuka dalam rangka penerimaan CPNS tahun 2010, ternyata tidak bisa diakses. Kondisi ini membuat calon pelamar kecewa.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemko Medan, Lahum Siregar, yang dikonfirmasi Sumut Pos menegaskan, website yang dikeluarkan tersebut baru bisa dibuka saat pendaftaran dibuka.
"Sesuai pengumuman dari Menpan itu, website baru bisa diakses pada tanggal 20 November saat pendaftaran dibuka. Kalau sekarang ya belum," ujar Lahum.
Website itu nantinya bisa dibuka dimana dan kapanpun juga. "Tidak memandang waktu dan tempat, dimana saja bisa diakses," bebernya lagi.
Apakah ada kemungkinan overload karena peminat CPNS di Pemko Medan sangat tinggi?
Lahum berharap, teknologi yang digunakan bias mengatasi hal itu. "Nggaklah, kita semua juga tidak mengharapkan itu. Pelamar pun nantinya bisa jadi nggak nyaman kalau terjadi itu. Tapi sepertinya tidak terjadilah," tuntasnya.
Untuk tahun ini Panitia seleksi CPNS Pemkab Deli Serdang tidak melayani pendafataran secara langsung. Berbeda dengan tahun yang lalu, dimana penerimaan CPNS Deli Serdang membuka loket pendaftaran secara langsung dan berlokasi di Candika Pramuka, tetapi setelah ada perubahan maka pendaftaran hanya dapat dilakukan melalui kantor pos.
Berkas lamaran tersebut harus ditujukan ke Panitia Pengadaan CPNS Pemkab Deli serdang di Jalan Negara No 1 Lubuk Pakam dengan kode pos 20514.
Himbauan untuk para pelamar agar membuat bekas lamaran secara terperinci sesuai ketetapan panitia, dimulai dari membuat surat lamaran yang ditulis dengan tulisan tangan sendiri memakai tinta warna hitam dengan menempelkan materai temple Rp6000.
Selain membuat surat lamaran. Pelamar melampirkan, foto kopi ijazah/daftar nilai sebanyak dua lembar yang disahkan oleh pejabat yang berwenang. Kemudian pas foto hitam putih ukuran 3X4 cm, sebanyak 4 lembar serta dibelakangnya di tulis nama lengkap. Selanjutnya foto kopi sah akta/sertifikat profesi bagi pelamar formasi guru sesuai kualifikasi pendidikannya.
Sementara seleksi kali ini tergolong cepat pengumumanya, diperkirkan tanggal 22 Desember pengumuman seleksi hasil ujian diumumkan.
Sedangkan website www.ppns.go.id. yang khusus dibuka dalam rangka penerimaan CPNS tahun 2010, ternyata tidak bisa diakses. Kondisi ini membuat calon pelamar kecewa.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemko Medan, Lahum Siregar, yang dikonfirmasi Sumut Pos menegaskan, website yang dikeluarkan tersebut baru bisa dibuka saat pendaftaran dibuka.
"Sesuai pengumuman dari Menpan itu, website baru bisa diakses pada tanggal 20 November saat pendaftaran dibuka. Kalau sekarang ya belum," ujar Lahum.
Website itu nantinya bisa dibuka dimana dan kapanpun juga. "Tidak memandang waktu dan tempat, dimana saja bisa diakses," bebernya lagi.
Apakah ada kemungkinan overload karena peminat CPNS di Pemko Medan sangat tinggi?
Lahum berharap, teknologi yang digunakan bias mengatasi hal itu. "Nggaklah, kita semua juga tidak mengharapkan itu. Pelamar pun nantinya bisa jadi nggak nyaman kalau terjadi itu. Tapi sepertinya tidak terjadilah," tuntasnya.
0 komentar :
Posting Komentar