Kota Bawah Tanah Mesir

Kota Bawah Tanah Mesir - Para arkeolog yang menggunakan pencitraan radar telah menemukan kota di bawah tanah Mesir yang diperkirakan berusia 3500 tahun. Seperti yang diungkapkan oleh Irene Mueller, kepala arkeolog asal Australia menyatakan bahwa kota bawah tanah Mesir tersebut merupakan peninggalan pemerintahan Hyksos yang berkuasa pada 1664-1569 SM.

Foto Pencitraan Radar Kota Bawah Tanah Mesir

Sejauh ini tim arkeolog yang berasal dari Australia itu telah berhasil mendapatkan foto sketsa kota bawah tanah Mesir. Sementara para arkelog yang tergabung dalam tim tersebut mengungkapkan bahwa tujuan utama dari proyek itu adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana kota bawah tanah berujung.

Dari pencitraan radar menunjukkan sketsa kota bawah tanah Mesir dengan sketsa kasar dengan sejumlah ruas jalan, rumah, dan juga kuil. Sementara kota bawah tanah Mesir yang dianggap sebagai peradaban yang hilang tersebut berada di bawah kota modern Tel al-Dabaa.

Karena sangat sulit untuk melakukan penggalian disebabkan kawasan muara sungai Mesir saat ini telah dipadati ratusan ribu penduduk, maka seorang arkeolog bernama Zahi Hawass mengimbau agar teknik non-invasif merupakan salah satu cara terbaik untuk dapat menguak tabir kota bahwa tanah Mesir itu.