Selain Masjid Istiqlal, saat ini Masyarakat Muslim Indonesia memiliki ikon tempat ibadah baru yang populer. Masjid yang resminya bernama sama dengan sang pendiri, Dian Al-Mahri ini lebih populer dengan sebutan Masjid Kubah Emas.
Luas Masjid ini kurang lebih 8000 m2 dan sanggup menampung hingga 20.000 Jamaah. Masjid ini memiliki 5 kubah yang semuanya dilapisi emas 24 karat dari Italia setebal 3 Milimeter.
Pendiri Masjid ini, Hj. Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid atau populer dengan nama Dian Al-Mahri, pengusaha asal Banten, membeli tanah di kawasan Limo, Depok pada tahun 1996.
Pada tahun 2001, dimulailah proyek pembangunan Masjid Kubah Emas ini. Masjid ini berada dalam sebuah komplek taman yang tertata rapi yang luasnya sekitar 50 Hektar.
Kubah utama Masjid ini jika dilihat sekilas, mirip dengan kubah bangunan Taj Mahal di India. Rupanya tak hanya kubahnya saja yang dilapisi emas, mimbar khatib dan juga lampu besar yang tergantung di tengah ruangan Masjid juga dilapisi emas.
Selain ruangan Masjid yang inti, juga terdapat teras masjid berupa ruangan tertutup yang dapat menampung sekitar 8000 Jamaah. Enam pilar yang menyangga Masjid setinggi 40 meter melambangkan Rukun Iman.
Ditilik dari segi arsitektur, konsep masjid ini terlihat sekali terinspirasi dari Masjid Nabawi di Kota Madinah, bagian dalam Masjid ini mirip dengan bangunan Masjid di Turki atau di India.
Masjid ini terlihat sangat megah, indah dan luas. Maka tak salah jika masyarakat Indonesia menjadikan masjid ini sebagai ikon baru tempat ibadah umat Muslim Indonesia.
Pada berbagai kesempatan, seringkali terlihat bis-bis kantor pemerintahan atau swasta yang disesaki oleh para pegawai datang, dan para pegawai tersebut berhuyun-huyun menyaksikan kemegahan Masjid ini, dan tentunya mencari berkah dan pahala dari Sang Maha Kuasa dengan melaksanakan ibadah.
Video Liputan Dapat Dilihat Disumber Berita Ini Di http://tv.kompas.com
Luas Masjid ini kurang lebih 8000 m2 dan sanggup menampung hingga 20.000 Jamaah. Masjid ini memiliki 5 kubah yang semuanya dilapisi emas 24 karat dari Italia setebal 3 Milimeter.
Pendiri Masjid ini, Hj. Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid atau populer dengan nama Dian Al-Mahri, pengusaha asal Banten, membeli tanah di kawasan Limo, Depok pada tahun 1996.
Pada tahun 2001, dimulailah proyek pembangunan Masjid Kubah Emas ini. Masjid ini berada dalam sebuah komplek taman yang tertata rapi yang luasnya sekitar 50 Hektar.
Kubah utama Masjid ini jika dilihat sekilas, mirip dengan kubah bangunan Taj Mahal di India. Rupanya tak hanya kubahnya saja yang dilapisi emas, mimbar khatib dan juga lampu besar yang tergantung di tengah ruangan Masjid juga dilapisi emas.
Selain ruangan Masjid yang inti, juga terdapat teras masjid berupa ruangan tertutup yang dapat menampung sekitar 8000 Jamaah. Enam pilar yang menyangga Masjid setinggi 40 meter melambangkan Rukun Iman.
Ditilik dari segi arsitektur, konsep masjid ini terlihat sekali terinspirasi dari Masjid Nabawi di Kota Madinah, bagian dalam Masjid ini mirip dengan bangunan Masjid di Turki atau di India.
Masjid ini terlihat sangat megah, indah dan luas. Maka tak salah jika masyarakat Indonesia menjadikan masjid ini sebagai ikon baru tempat ibadah umat Muslim Indonesia.
Pada berbagai kesempatan, seringkali terlihat bis-bis kantor pemerintahan atau swasta yang disesaki oleh para pegawai datang, dan para pegawai tersebut berhuyun-huyun menyaksikan kemegahan Masjid ini, dan tentunya mencari berkah dan pahala dari Sang Maha Kuasa dengan melaksanakan ibadah.
Video Liputan Dapat Dilihat Disumber Berita Ini Di http://tv.kompas.com
0 komentar :
Posting Komentar