Baru-baru ini sempat booming berita tentang nomer dibawah kemasan plastik (biasanya botol), Parahnya lagi, berita tersebut sudah sampai masuk ke berbagai media massa, baik televisi, surat kabar, dan radio-radio, namun dibalik hal tersebut, ternyata Televisi, Surabat Kabar, Dan Radio Yang dimaksud tidak pernah sekalipun melakukan klarifikasi akan keabsahan pemberitaan tersebut.
Seorang kaskuser (sebutan untuk member kaskus.us) yang mengaku telah melakukan ricek terhadap keabsahan berita yang akhir-akhir ini senter tersebut, mendapatkan penemuan yang sungguh jauh berbeda dengan pemberitaan yang tersiar akhir-akhir ini.
Pengakuannya pada theread yang dia tulis sendiri di forum kaskus bahwa, ternyata yang mengeluarkan simbol-simbol standar dibawah botol pelastik adalah SPI (The Society Of The Plastics Industry), dimana pada intinya kode-kode tersebut dikeluarkan untuk memberitahukan cara mendaur ulangnya, dan bukan semata-mata untuk membedakan plastik yang boleh dipakai ulang maupun yang tidak boleh dipakai ulang.
Untuk melihat langsung artikel yang tertulis di website SPI (The Society Of The Plastics Industry) dapat dilihat disini : http://www.plasticsindustry.org
Dan dengan temuan ini, maka dapat kita simpulkan bahwa pemberitaan mengenai plastik berbahaya yang senter dikabarkan terbsebut adalah ternyata hoax alis berita bohong-bohongan :)
1 komentar :
hahah bro, klo industry mah menghalalkan segala cara biar barang dagangannya laku, coba kasi sumber yang "netral" hehehe piss akh
\m/\m/
Posting Komentar