Gara-gara hal sepele dua polisi yang semestinya jadi anutan masyarakat, terlibat adu fisik di depan kerumunan banyak orang. Kejadiannya itu sendiri terjadi di terminal penumpang angkot pasar Bastiong, Ternate Selatan, Rabu (24/9/2008) sore menjelang Magrib.
Ceritanya, saat itu, Bripda Kasim Sangkala, anggota Brimobda Polda Malut yang kebetulan baru keluar dari kawasan Perikani Bastiong, dicegat sejumlah Polantas yang kebetulan bertugas di pos Lantas pasar tersebut karena kedapatan tidak menggunakan helm.
Melihat banyaknya warga yang menyaksikan, para Polantas itu terpaksa harus menilang. Karena tak mau beradu mulut, Kasim membiarkan dirinya ditilang. Namun, datang Bripda Rahman Syah, anggota Dalmas Polres Ternate yang diperbantukan di pos tersebut. Rahman ngotot ingin menyita kendaraan roda dua Kasim.
"Keduanya lantas terlibat adu mulut yang berujung pada perkelahian. Untung para Polantas itu melerai keduanya," ujar salah seorang saksi mata saat ditanyai okezone, malam tadi.Keduanya lantas diamankan pos KPPP terdekat di Pelabuhan Bastiong yang hanya
berjarak sekira 250 meter dari TKP. Datanglah, Aipda Hamzah yang tak lain Kamit PPPD Polres Ternate untuk mendamaikan keduanya.
Sayangnya, hingga saat ini belum diperoleh informasi seputar proses penyelesaiannya. Beberapa sumber mengatakan bahwa keduanya sepakat ingin berdamai, namun ada pula yang menyanggah itu.
"Kedua tak terima karena ada aksi saling memukul duluan dan bersikeras mempertahankan argumennya dan akan melalui jalur hukum," ujar salah satu sumber.
Sumber: Okezone
Ceritanya, saat itu, Bripda Kasim Sangkala, anggota Brimobda Polda Malut yang kebetulan baru keluar dari kawasan Perikani Bastiong, dicegat sejumlah Polantas yang kebetulan bertugas di pos Lantas pasar tersebut karena kedapatan tidak menggunakan helm.
Melihat banyaknya warga yang menyaksikan, para Polantas itu terpaksa harus menilang. Karena tak mau beradu mulut, Kasim membiarkan dirinya ditilang. Namun, datang Bripda Rahman Syah, anggota Dalmas Polres Ternate yang diperbantukan di pos tersebut. Rahman ngotot ingin menyita kendaraan roda dua Kasim.
"Keduanya lantas terlibat adu mulut yang berujung pada perkelahian. Untung para Polantas itu melerai keduanya," ujar salah seorang saksi mata saat ditanyai okezone, malam tadi.Keduanya lantas diamankan pos KPPP terdekat di Pelabuhan Bastiong yang hanya
berjarak sekira 250 meter dari TKP. Datanglah, Aipda Hamzah yang tak lain Kamit PPPD Polres Ternate untuk mendamaikan keduanya.
Sayangnya, hingga saat ini belum diperoleh informasi seputar proses penyelesaiannya. Beberapa sumber mengatakan bahwa keduanya sepakat ingin berdamai, namun ada pula yang menyanggah itu.
"Kedua tak terima karena ada aksi saling memukul duluan dan bersikeras mempertahankan argumennya dan akan melalui jalur hukum," ujar salah satu sumber.
Sumber: Okezone
0 komentar :
Posting Komentar