Situs jejaring sosial yang berisi profil Cristiano Ronaldo ditutup tanpa pemberitahuan lebih dulu. Memang bukan CR7 sendiri yang menjalankan Facebook (FB) itu melainkan fansnya, Kunwar Ali, yang berasal dari Pakistan.
Padahal Facebook itu sudah dikunjungi setengah juta fans tiap harinya. Dan umumnya berisi berita-berita terbaru soal CR7 baik di dalam maupun luar lapangan.
Setiap harinya, Ali sengaja menghabiskan enam hingga tujuh jam untuk meng-upload berita tersebut. Namun kini, semua ditutup begitu saja oleh pihak FB.
"Semuanya hilang, saya tak punya apa-apa lagi," kata Ali seperti dilansir FourFourTwo, Selasa 5 Mei 2009.
"Saya juga tidak tahu apa alasan itu dihilangkan. Bisa ada banyak alasan," tambahnya.
Ali menambahkan, ia sempat mengadakan kontak dengan pihak CR7 agar mensahkan FB ciptaannya. Namun manajemen Pemain Terbaik Dunia 2008 itu menolak karena dianggap bukan suatu hal yang dibutuhkan.
Ketika FB itu akhirnya ditutup, Ali sempat menanyakan pendapat dari seorang pengacara hak cipta.
"Kata dia (pengacara) saya tidak boleh berbagi kontent video. Harusnya video-video itu saya turunkan, dan itulah yang saya lakukan."
Kesedihan Ali bertambah karena pemuda 25 tahun itu mengaku tak punya kegiatan lagi selain mengisi Facebook itu. Dan kini, penutupan account FB itu membuat dirinya makin tak memiliki pekerjaan apa pun. (vivanews.com)
Padahal Facebook itu sudah dikunjungi setengah juta fans tiap harinya. Dan umumnya berisi berita-berita terbaru soal CR7 baik di dalam maupun luar lapangan.
Setiap harinya, Ali sengaja menghabiskan enam hingga tujuh jam untuk meng-upload berita tersebut. Namun kini, semua ditutup begitu saja oleh pihak FB.
"Semuanya hilang, saya tak punya apa-apa lagi," kata Ali seperti dilansir FourFourTwo, Selasa 5 Mei 2009.
"Saya juga tidak tahu apa alasan itu dihilangkan. Bisa ada banyak alasan," tambahnya.
Ali menambahkan, ia sempat mengadakan kontak dengan pihak CR7 agar mensahkan FB ciptaannya. Namun manajemen Pemain Terbaik Dunia 2008 itu menolak karena dianggap bukan suatu hal yang dibutuhkan.
Ketika FB itu akhirnya ditutup, Ali sempat menanyakan pendapat dari seorang pengacara hak cipta.
"Kata dia (pengacara) saya tidak boleh berbagi kontent video. Harusnya video-video itu saya turunkan, dan itulah yang saya lakukan."
Kesedihan Ali bertambah karena pemuda 25 tahun itu mengaku tak punya kegiatan lagi selain mengisi Facebook itu. Dan kini, penutupan account FB itu membuat dirinya makin tak memiliki pekerjaan apa pun. (vivanews.com)
0 komentar :
Posting Komentar