Seorang caleg dari Partai Golkar di Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai, Riau, membongkar kembali tiang listrik bantuannya untuk masyarakat karena perolehan suaranya di daerah tersebut jauh di bawah harapan.
"Ada lima tiang listrik yang dicabut karena perolehan suara Pak Aswin di daerah kami sangat rendah. Ini sangat mengecewakan kami," kata salah seorang tim sukses caleg Golkar tersebut, Ade, di Dumai, Selasa.
Aswin adalah caleg Partai Golkar dari Daerah Pemilihan I Dumai Timur. Menjelang masa kampanye Pemilu 2009, dia memberikan bantuan kepada masyarakat di RT 20 Jalan Sejahtera, Kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur, dengan membangun lima tiang listrik untuk memudahkan pasokan listrik mengalir ke rumah masyarakat.
Menurut Ade yang juga warga RT 20, pemasangan tiang listrik bantuan itu juga berdasarkan kesepakatan bersama (MOU) yang dibuat secara tertulis antara Aswin dan tokoh masyarakat setempat. Menurut dia, berdasarkan MOU ditargetkan perolehan suara untuk Aswin di RT tersebut sebanyak 200 suara, tetapi pada kenyataannya Aswin hanya memperoleh 17 suara.
"Perolehan suara yang sangat minim ini mengecewakan kami selaku tim suksesnya dan Pak Aswin. Itu sebabnya lima tiang listrik yang seharusnya dapat mengalirkan listrik untuk 100 rumah warga kami cabut kembali," ungkap Ade.
Sementara itu, Aswin saat dikonfirmasi membantah dirinya telah memerintahkan pencabutan tiang listrik bantuannya. Ia berdalih pencabutan tiang listrik karena tokoh masyarakat di daerah itu segan dengan dirinya karena perolehan suaranya jauh dari target. "Bantuan yang telah saya berikan itu telah ikhlas saya kasih, saya tidak stres walaupun perolehan suara saya minim," kata Aswin. (tribun-timur.com)
"Ada lima tiang listrik yang dicabut karena perolehan suara Pak Aswin di daerah kami sangat rendah. Ini sangat mengecewakan kami," kata salah seorang tim sukses caleg Golkar tersebut, Ade, di Dumai, Selasa.
Aswin adalah caleg Partai Golkar dari Daerah Pemilihan I Dumai Timur. Menjelang masa kampanye Pemilu 2009, dia memberikan bantuan kepada masyarakat di RT 20 Jalan Sejahtera, Kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur, dengan membangun lima tiang listrik untuk memudahkan pasokan listrik mengalir ke rumah masyarakat.
Menurut Ade yang juga warga RT 20, pemasangan tiang listrik bantuan itu juga berdasarkan kesepakatan bersama (MOU) yang dibuat secara tertulis antara Aswin dan tokoh masyarakat setempat. Menurut dia, berdasarkan MOU ditargetkan perolehan suara untuk Aswin di RT tersebut sebanyak 200 suara, tetapi pada kenyataannya Aswin hanya memperoleh 17 suara.
"Perolehan suara yang sangat minim ini mengecewakan kami selaku tim suksesnya dan Pak Aswin. Itu sebabnya lima tiang listrik yang seharusnya dapat mengalirkan listrik untuk 100 rumah warga kami cabut kembali," ungkap Ade.
Sementara itu, Aswin saat dikonfirmasi membantah dirinya telah memerintahkan pencabutan tiang listrik bantuannya. Ia berdalih pencabutan tiang listrik karena tokoh masyarakat di daerah itu segan dengan dirinya karena perolehan suaranya jauh dari target. "Bantuan yang telah saya berikan itu telah ikhlas saya kasih, saya tidak stres walaupun perolehan suara saya minim," kata Aswin. (tribun-timur.com)
0 komentar :
Posting Komentar