Janda aktivis HAM Munir Said, Suciwati, menyerukan masyarakat untuk tidak memilih Prabowo Subianto dan Wiranto sebagai presiden. Suciwati menilai keduanya terindikasi melakukan pelanggaran HAM di masa lalu.
Foto: Suciwati Hero Asia 2005 (Time.com)
"Para Jenderal ini dengan pedenya berkata saya layak memimpin kalian, padahal mereka adalah penjahat HAM dan tidak layak memimpin," kata Suciwati di sela sarasehan "20 Tahun Tragedi Talangsari" di Sekretariat Aliansi Jurnalis Independen, Bandar Lampung, Sabtu (7/2/2009).
Menurut Suciwati, apabila salah satu dari kedua jenderal itu terpilih menjadi presiden, prospek penegakaan HAM di masa depan semakin suram.
"Sekarang saja penyelesaian kasus HAM masih tertatih-tatih, apalagi kalau dipimpin penjahat HAM. Mereka membohongi kita dengan mengatakan bahwa akan membawa kesejahteraan bagi rakyat Indonesia," paparnya.
Suciwati meminta warga korban dan keluarga korban tragedi Talangsari yang hadir untuk kritis dan tidak salah menetukan pemimpin dalam pemilihan presiden Juli mendatang.
"Pilihan kita sekarang menentukan masa depan anak cucu kita kelak," pungkasnya. (okezone.com)
0 komentar :
Posting Komentar