Gara-gara bertampang mirip presiden Amerika terpilih, Barrack Husein Obama, Ilham Anas, ketiban rezeki nomplok. Anak asli Bandung ini dikontrak oleh sebuah perusahaan obat asal Filipina untuk membintangi iklan televisi produknya untuk kurun waktu satu tahun.
Video: Obama in Manila
“Aku nggak menyangka, ternyata hasilnya seperti itu,” tutur Anas kepada Tempo di Jakarta, Selasa (23/12).
Memang, awalnya Ilham tak pernah menirukan aksi sang presiden. Malah, saat orang ramai membicarakan kampanye senator Illinois itu untuk menuju Gedung Putih, Ilham pun tak pernah ambil pusing. Tetapi tak demikian dengan teman-teman di kantor tempatnya bekerja di sebuah majalah remaja. “Mereka sering meledek aku dengan sebutan Mister Obama, yah aku sih hanya ketawa saja,” tutur fotografer itu.
Keisengan teman-teman Ilham semakin menjadi tatkala sang senator berhasil terpilih menjadi orang nomor satu di negara adidaya tersebut. Sebutan “Mister Presiden” pun semakin melekat pada Anas. Malah, diantara mereka yang usul agar Iilham didandani layaknya Obama yang asli, dan mereka berfoto bersama.
“Waktu itu sih niatku hanya ingin membuat teman-teman senang. Mereka malah minta foto satu per satu seolah-olah foto dengan Obama yang asli. Hasilnya mereka kirimkan teman-temannya lewat milis,” jelas Ilham.
Tak dinyana, selang empat hari foto-foto Ilham 'Obama' Anas itu, telah menyebar di Manila dan Singapura. Bahkan, dua hari berikutnya berada di Australia.
Dan yang membuat kaget bapak satu anak, kelahiran Bandung 25 Januari 1974, itu adalah tanggapan dari sebuah perusahaan obat di Filipina. Perusahaan itu merasa tertarik dengan gaya Ilham. Walhasil, Ilham pun ditawari kontrak untuk iklan obat produksi perusahaan itu.
Di Iklan itu, Ilham memparodikan Presiden Obama yang tengah dijamu oleh Presiden Filipina, Gloria Arroyo Macapagal. Nah, di tengah perjamuan itu, tiba-tiba mister Obama melilit sakit perut. Tak pelak Nyonya Arroyo pun panik dibuatnya.
Dengan serta merta Arroyo memerintahkan pelayan istana memberikan obat sakit perut kepada pak presiden. Dan dalam hitungan detik Obama pun kembali bugar. Itulah cupilikan iklan yang diperani Ilham. “Kontraknya mulai 20 Desember 2008 sampai 20 Desember 2009. Aku menjadi semacam ikonnya lah. Dan kalau ini berhasil, bisa diperpanjang lagi,” ujarnya terbahak.
Lantas berapa nilai kontraknya? “Wah itu rahasia perusahaan. Yang pasti itulah rezeki yang tak disangka. Itu berkah dari wajah Obama,” sebutnya kembali disambung tawa. (tempointeraktif.com)
Video: Obama in Manila
“Aku nggak menyangka, ternyata hasilnya seperti itu,” tutur Anas kepada Tempo di Jakarta, Selasa (23/12).
Memang, awalnya Ilham tak pernah menirukan aksi sang presiden. Malah, saat orang ramai membicarakan kampanye senator Illinois itu untuk menuju Gedung Putih, Ilham pun tak pernah ambil pusing. Tetapi tak demikian dengan teman-teman di kantor tempatnya bekerja di sebuah majalah remaja. “Mereka sering meledek aku dengan sebutan Mister Obama, yah aku sih hanya ketawa saja,” tutur fotografer itu.
Keisengan teman-teman Ilham semakin menjadi tatkala sang senator berhasil terpilih menjadi orang nomor satu di negara adidaya tersebut. Sebutan “Mister Presiden” pun semakin melekat pada Anas. Malah, diantara mereka yang usul agar Iilham didandani layaknya Obama yang asli, dan mereka berfoto bersama.
“Waktu itu sih niatku hanya ingin membuat teman-teman senang. Mereka malah minta foto satu per satu seolah-olah foto dengan Obama yang asli. Hasilnya mereka kirimkan teman-temannya lewat milis,” jelas Ilham.
Tak dinyana, selang empat hari foto-foto Ilham 'Obama' Anas itu, telah menyebar di Manila dan Singapura. Bahkan, dua hari berikutnya berada di Australia.
Dan yang membuat kaget bapak satu anak, kelahiran Bandung 25 Januari 1974, itu adalah tanggapan dari sebuah perusahaan obat di Filipina. Perusahaan itu merasa tertarik dengan gaya Ilham. Walhasil, Ilham pun ditawari kontrak untuk iklan obat produksi perusahaan itu.
Di Iklan itu, Ilham memparodikan Presiden Obama yang tengah dijamu oleh Presiden Filipina, Gloria Arroyo Macapagal. Nah, di tengah perjamuan itu, tiba-tiba mister Obama melilit sakit perut. Tak pelak Nyonya Arroyo pun panik dibuatnya.
Dengan serta merta Arroyo memerintahkan pelayan istana memberikan obat sakit perut kepada pak presiden. Dan dalam hitungan detik Obama pun kembali bugar. Itulah cupilikan iklan yang diperani Ilham. “Kontraknya mulai 20 Desember 2008 sampai 20 Desember 2009. Aku menjadi semacam ikonnya lah. Dan kalau ini berhasil, bisa diperpanjang lagi,” ujarnya terbahak.
Lantas berapa nilai kontraknya? “Wah itu rahasia perusahaan. Yang pasti itulah rezeki yang tak disangka. Itu berkah dari wajah Obama,” sebutnya kembali disambung tawa. (tempointeraktif.com)
0 komentar :
Posting Komentar