Entah apa yang ada di benak orang tua yang satu ini. Dia tega membiarkan kedua anaknya sendiri terkunci dalam keadaan telanjang di sebuah kandang selama 20 tahun.
Ayah asal Palestina bernama Ibrahim Kandeel Masalmeh dituduh telah memperlakukan anak-anaknya seperti binatang. Bukan hanya itu, dia juga dituduh telah menggigit anak-anaknya dan memberi makan mereka dengan pakan babi.
Kejadian tersebut terbongkar ketika Polisi Palestina sedang melakukan razia obat-obatan terlarang dan penyelundupan senjata di Desa Beit Awa dekat Hebron, sebelah barat Tepi Barat. Demikian diberitakan Telegraph.co.uk, Kamis (28/8/2008).
Saat polisi tengah mencari tempat persembunyian, polisi menghampir sebuah pondok yang tidak terawat, dekat dengan rumah Masalmeh. Sungguh mengejutkan, polisi menemukan seorang laki-laki dan perempuan berada di dalam kandang.
"Kami mendengar suara dan gerakan di dalam pondok yang terkunci tersebut. Lalu saya menyuruhnya untuk membuka pondok," ujar Komandan Polisi Distrik Hebron, Samih Saifi.
Saifi pun mendapati seorang perempuan berusia 42 tahun dengan keadaan nyaris telanjang di krangkeng yang biasa ditempati domba itu. Sedangkan sang lelaki yang berusia 38 tahun yang diketahui sebagai adiknya ditemukan dalam keadaan telanjang bulat.
Polisi mendapati tempat yang dipenuhi air, dan ada pula sejumlah gandum. Namun di sana sama sekali tidak ada domba.
"Masalmeh mengaku kalau dia merawat anak-anaknya dengan baik, tapi saya ragu dengan ucapannya," ujarnya
Para tetangganya juga tidak tahu aksi yang dilakukan Masalmeh ini. Menurut pemilik rumah itu, Mesalmeh melakukan aksinya itu setelah mengalami gangguan mental.
Sumber: www.detik.com
Ayah asal Palestina bernama Ibrahim Kandeel Masalmeh dituduh telah memperlakukan anak-anaknya seperti binatang. Bukan hanya itu, dia juga dituduh telah menggigit anak-anaknya dan memberi makan mereka dengan pakan babi.
Kejadian tersebut terbongkar ketika Polisi Palestina sedang melakukan razia obat-obatan terlarang dan penyelundupan senjata di Desa Beit Awa dekat Hebron, sebelah barat Tepi Barat. Demikian diberitakan Telegraph.co.uk, Kamis (28/8/2008).
Saat polisi tengah mencari tempat persembunyian, polisi menghampir sebuah pondok yang tidak terawat, dekat dengan rumah Masalmeh. Sungguh mengejutkan, polisi menemukan seorang laki-laki dan perempuan berada di dalam kandang.
"Kami mendengar suara dan gerakan di dalam pondok yang terkunci tersebut. Lalu saya menyuruhnya untuk membuka pondok," ujar Komandan Polisi Distrik Hebron, Samih Saifi.
Saifi pun mendapati seorang perempuan berusia 42 tahun dengan keadaan nyaris telanjang di krangkeng yang biasa ditempati domba itu. Sedangkan sang lelaki yang berusia 38 tahun yang diketahui sebagai adiknya ditemukan dalam keadaan telanjang bulat.
Polisi mendapati tempat yang dipenuhi air, dan ada pula sejumlah gandum. Namun di sana sama sekali tidak ada domba.
"Masalmeh mengaku kalau dia merawat anak-anaknya dengan baik, tapi saya ragu dengan ucapannya," ujarnya
Para tetangganya juga tidak tahu aksi yang dilakukan Masalmeh ini. Menurut pemilik rumah itu, Mesalmeh melakukan aksinya itu setelah mengalami gangguan mental.
Sumber: www.detik.com
0 komentar :
Posting Komentar