Sebanyak empat orang Warga Negara Asing (WNA) Amerika Serikat yang diduga sebagai agen CIA ditangkap aparat di wilayah Aceh. Menurut informasi yang dipublikasikan situs aktual.co, keberadaan 4 orang WNA tersebut diketahui sekitar pukul 22.30 WIB, Sabtu (19/07/2014) lalu.
"Pada 19 Juli 2014 pukul 22.30 Wib telah didapatkan informasi beberapa Warga Negara Asing asal USA yang merupakan bagian dari rombongan Bill Clinton (mantan presiden USA) yang berkunjung ke Aceh dan tidak ikut kembali bersama rombongan ke singapura," sebut sumber aktual.co.
Dari data diterima, keempat nama WNA Amerika Serikat tersebut adalah sebagai berikut:
1. Cabrera Sheila Michelle
2. Milazzo Angelo J
3. Isobe Eldon
4. Chin David
Menurut sumber aktual.co yang merupakan salah seorang aparat keamanan di Aceh Besar itu juga menyebutkan, saat keempatnya dicegah di Bandara, salah seorang WNA bernama Mr. Chin David sesuai dengan ijinnya masih membawa senjata.
"WNA atas nama Mr.Chin David sesuai dengan izinnya masih membawa senjata," ungkap sumber yang enggan disebutkan namanya itu.
Sementara itu, ke 3 WNA lainnya untuk tas yang dibawa, tidak memperkenankan pihak bandara melakukan pemeriksaan dengan alasan telah steril dan telah diperiksa sebelumnya.
"Yang bersangkutan tidak mau diperiksa oleh pihak bandara (pihak imigrasi dan bea cukai), dengan argument bahwa tas tersebut sudah steril dan diperiksa sebelumnya," terang sumber.
Sementara itu, hingga berita diturunkan, baik Kapolda Aceh Irjen Husein Hamidi maupun humas Polda Aceh Gustav Leo belum berhasil dikonfirmasi.
"Pada 19 Juli 2014 pukul 22.30 Wib telah didapatkan informasi beberapa Warga Negara Asing asal USA yang merupakan bagian dari rombongan Bill Clinton (mantan presiden USA) yang berkunjung ke Aceh dan tidak ikut kembali bersama rombongan ke singapura," sebut sumber aktual.co.
Dari data diterima, keempat nama WNA Amerika Serikat tersebut adalah sebagai berikut:
1. Cabrera Sheila Michelle
2. Milazzo Angelo J
3. Isobe Eldon
4. Chin David
Menurut sumber aktual.co yang merupakan salah seorang aparat keamanan di Aceh Besar itu juga menyebutkan, saat keempatnya dicegah di Bandara, salah seorang WNA bernama Mr. Chin David sesuai dengan ijinnya masih membawa senjata.
"WNA atas nama Mr.Chin David sesuai dengan izinnya masih membawa senjata," ungkap sumber yang enggan disebutkan namanya itu.
Sementara itu, ke 3 WNA lainnya untuk tas yang dibawa, tidak memperkenankan pihak bandara melakukan pemeriksaan dengan alasan telah steril dan telah diperiksa sebelumnya.
"Yang bersangkutan tidak mau diperiksa oleh pihak bandara (pihak imigrasi dan bea cukai), dengan argument bahwa tas tersebut sudah steril dan diperiksa sebelumnya," terang sumber.
Sementara itu, hingga berita diturunkan, baik Kapolda Aceh Irjen Husein Hamidi maupun humas Polda Aceh Gustav Leo belum berhasil dikonfirmasi.
0 komentar :
Posting Komentar