Kapal Mavi Marmara Diserang Israel - Peristiwa penembakan Kapal Mavi Marmara yang dilakukan oleh tentara Israel menjadi pemberitaan hangat disejumlah media massa. Bahkan Mavi Mamara sempat menjadi trending topik, atau topik yang paling banyak dibicarakan disitus mirkoblogging twitter.
Mavi Marmara merupakan sebuah kapal yang mengangkut para relawan kemanusiaan untuk Palestina, dan disebutkan pula di kapal ini tergabung 12 orang Warga Indonesia, dan sampai saat ini belum diketahui nasib keberadaanya.
Mavi Marmara merupakan sebuah kapal yang mengangkut para relawan kemanusiaan untuk Palestina, dan disebutkan pula di kapal ini tergabung 12 orang Warga Indonesia, dan sampai saat ini belum diketahui nasib keberadaanya.
Video Kapal Mavi Marmara Ditembak Tentara Israel
Salah satu media paling berpengaruh dari negeri Timur Tengah Al Jazeera melalui situsnya mengabarkan bahwa penyerangan kapal Mavi Marmara oleh tentara Israel telah menewaskan 16 orang penumpangnya. Sementara warga Indonesia yang ada didalam kapal tersebut berasal dari tiga lembaga Kemasyarakatan serta wartawan.
Seperti pemberitaan kompas.com, ketika menghubungi Relawan Mer-C bernama Tina pada hari, Senin (31/5/2010), mengungkapkan bahwa komunikasi dengan empat relawan Mer-C yang berada di kapal tersebut juga terputus. "Mereka tidak bisa dikontak. Komunikasi kami terputus," katanya.
Hal yang sama juga diungkapkan Direktur Operasional Sahabat Al Aqsha Amirrulah Iman. "Kami putus kontak, bahkan dengan telepon satelit," katanya.
Berikut nama 12 WNI yang berada di Kapal Mavi Marmara:
Dari Mer-C:
1. Nur Fitri Moeslim Taher (Ketua Tim)
2. dr Arief Rachman
3. Abdillah Onim
4. Nur Ikhwan Abadi
5. Muhammad Yasin (Jurnalis TV One)
Dari Kispa:
1. H Ferry Nur (Ketua Kispa)
2. Muhendri Muchtar (Wakil Ketua Kispa)
3. Okvianto Baharudin
4. Hardjito Warno
Dari Sahabat Al Aqsha - Hidayatullah:
1. Dzikrullah Ramudya
2. Surya Fahrizal
3. Santi Soekanto
Seperti pemberitaan kompas.com, ketika menghubungi Relawan Mer-C bernama Tina pada hari, Senin (31/5/2010), mengungkapkan bahwa komunikasi dengan empat relawan Mer-C yang berada di kapal tersebut juga terputus. "Mereka tidak bisa dikontak. Komunikasi kami terputus," katanya.
Hal yang sama juga diungkapkan Direktur Operasional Sahabat Al Aqsha Amirrulah Iman. "Kami putus kontak, bahkan dengan telepon satelit," katanya.
Berikut nama 12 WNI yang berada di Kapal Mavi Marmara:
Dari Mer-C:
1. Nur Fitri Moeslim Taher (Ketua Tim)
2. dr Arief Rachman
3. Abdillah Onim
4. Nur Ikhwan Abadi
5. Muhammad Yasin (Jurnalis TV One)
Dari Kispa:
1. H Ferry Nur (Ketua Kispa)
2. Muhendri Muchtar (Wakil Ketua Kispa)
3. Okvianto Baharudin
4. Hardjito Warno
Dari Sahabat Al Aqsha - Hidayatullah:
1. Dzikrullah Ramudya
2. Surya Fahrizal
3. Santi Soekanto
0 komentar :
Posting Komentar