Sebelum jenazah Amrozi dan Mukhlas tiba di rumahnya, 3 ekor burung hitam berkeliling di atas rumah tersebut. Menurut ulama MUI, hal tersebut merupakan fenomena aneh.
Video: Burung Aneh di Rumah Amrozi yang diposting di youtube Oleh Muslimdaily.net
"Itu fenomenal, aneh, dan menarik perhatian. Seharusnya burung itu kan kabur kalau banyak orang," ujar Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Ridwan, kepada inilah.com, Jakarta, Sabtu (15/11).
Cholil mengatakan, setiap muslim tidak bisa menafsirkan makna apa yang dapat diambil dari fenomena tersebut. Syariat Islam, ujarnya, tidak ada yang menjelaskan hal itu.
"Kita tidak bisa katakan kalau burung itu nanti jadi bidadari untuk menjemput Amrozi. Hanya Allah Yang Maha Tahu arti itu semua," terangnya.
Cholil menyarankan agar masyarakat menjauhi hal-hal yang bersifat tahayul. Makam Amrozi, Imam Samudra, dan Mukhlas tidak boleh dikramatkan. Hanya Allah yang Maha Tahu, apakah mereka mati syahid atau tidak.
"Mengambil tanah kubur mereka itu musyrik," tegasnya. (inilah)
Video: Burung Aneh di Rumah Amrozi yang diposting di youtube Oleh Muslimdaily.net
"Itu fenomenal, aneh, dan menarik perhatian. Seharusnya burung itu kan kabur kalau banyak orang," ujar Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Ridwan, kepada inilah.com, Jakarta, Sabtu (15/11).
Cholil mengatakan, setiap muslim tidak bisa menafsirkan makna apa yang dapat diambil dari fenomena tersebut. Syariat Islam, ujarnya, tidak ada yang menjelaskan hal itu.
"Kita tidak bisa katakan kalau burung itu nanti jadi bidadari untuk menjemput Amrozi. Hanya Allah Yang Maha Tahu arti itu semua," terangnya.
Cholil menyarankan agar masyarakat menjauhi hal-hal yang bersifat tahayul. Makam Amrozi, Imam Samudra, dan Mukhlas tidak boleh dikramatkan. Hanya Allah yang Maha Tahu, apakah mereka mati syahid atau tidak.
"Mengambil tanah kubur mereka itu musyrik," tegasnya. (inilah)
0 komentar :
Posting Komentar