Foto Cecep Ondon Iskandar Minum Air Cucian Kaki Megawati - Beredarnya sebuah foto yang memperlihatkan seorang simpatisan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bernama Cecep Ondon Iskandar sedang meminum air bekas cucian kaki Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kini sedang heboh di media sosial Twitter.
Foto: Cecep Ondol Iskandar Minum Air Cucian Kaki Megawati |
Dalam foto tersebut tampak, Cecep Odon Iskandar, pria kelahiran Tomo, Kabupaten Sumedang itu meminum air bekas membasuh kaki Megawati. Seperti yang dikutip dari sebuah situs berita, Cecep mengatakan tidak merasa jijik saat melakukan hal tersebut.
Cecep dalam kesempatan justru mengungkapkan sebelumnya telah bertekad sebelum meninggal, dirinya memang ingin membasuh kaki Megawati, lalu air bekas basuh kaki tersebut itu diminum dan dibasuhkan ke wajahnya. Atas tercapainya impian tersebut Cecep mengaku sangat lega.
Aksi Cecep yang dinilai kontroversial tersebut akhirnya mengundang kehebohan di dunia maya. Bahkan di forum Kaskus, obrolan mengenai aksi Cecep sempat menjadi trending topic obrolan.
Menanggapi kehebohan terkait foto Cecep meminum air cucian kaki Megawati, Wasekejen PDIP Hasto Kristianto mencoba mengkalrifikasi keberadaan foto tersebut. Menurutnya kejadian tersebut terjadi hanya karena faktor kekaguman kepada Bung Karno dan Mega.
"Kejadian itu hanya bentuk kekaguman kepada Bung Karno dan Ibu Mega karena bisa membangun kekuatan seperti membawa ketenangan dan kesejahteraan," ujarnya seperti yang dikutip dari situs Kabar24.com
Cecep dalam kesempatan justru mengungkapkan sebelumnya telah bertekad sebelum meninggal, dirinya memang ingin membasuh kaki Megawati, lalu air bekas basuh kaki tersebut itu diminum dan dibasuhkan ke wajahnya. Atas tercapainya impian tersebut Cecep mengaku sangat lega.
Aksi Cecep yang dinilai kontroversial tersebut akhirnya mengundang kehebohan di dunia maya. Bahkan di forum Kaskus, obrolan mengenai aksi Cecep sempat menjadi trending topic obrolan.
Menanggapi kehebohan terkait foto Cecep meminum air cucian kaki Megawati, Wasekejen PDIP Hasto Kristianto mencoba mengkalrifikasi keberadaan foto tersebut. Menurutnya kejadian tersebut terjadi hanya karena faktor kekaguman kepada Bung Karno dan Mega.
"Kejadian itu hanya bentuk kekaguman kepada Bung Karno dan Ibu Mega karena bisa membangun kekuatan seperti membawa ketenangan dan kesejahteraan," ujarnya seperti yang dikutip dari situs Kabar24.com
0 komentar :
Posting Komentar