Manohara Odilia Pinot - Banyak pihak mengarapkan agar Manohara Odilia Pinot segera melakukan visum untuk membuktikan kekerasan rumah tangga yang dialaminya oleh suaminya Muhhamad Fakhry yang akhir-akhir ini menjadi perhatian serius media massa dan masyarakat Indonesia tentunya.
Video Manohara Odilia Pinot tampil diacara Bukan Empat Mata
Namun karena kemauan ibu Manohara, Daisy Fajarina agar visum tersebut dilakukan pada hari Senin (8/6) yang akan datang, maka tentu benar tidaknya telah terjadi kekerasan fisik ditengah-tengah keluarga terhadap Manohara juga belum bisa didapat sampai saat ini.
Sikap Manohara dan ibunya, Daisy, yang terus menunda-nunda melakukan visum disayangkan sejumlah pihak. Bahkan, Ratna Sarumpaet, pimpinan Ratna Sarumpaet Crisis Centre (RSCC), memilih menarik pendampingannya terhadap Manohara, beberapa hari sebelum ia akhirnya kembali ke pangkuan ibunya.
Ratna bahkan menuding Daisy tidak menunjukkan kesungguhannya dalam mendukung upaya hukum yang sedang ditempuh RSCC kala itu.
Ketidaksungguhan itu pun belakangan terasa terlihat jelas. Manohara dan Daisy justru lebih mengutamakan meladeni wawancara ke sejumlah media, terlebih televisi, terkait kisah penderitaannya selama berada di samping suaminya, Tengku Muhammad Fakhry, ketimbang segera melakukan visum.
Sementara itu, menanggapi adanya rencana somasi yang akan dilayangkan pihak KBRI di Kuala Lumpur, terkait tudingan suap yang diutarakan Manohara kepada pihak KBRI, Yuri menilai hal itu sebagai bentuk reaksi spontan atas kekecewaan Manohara terhadap respons pihak KBRI yang dinilainya lamban.
“Manohara masih polos. Mungkin pernyataan polos itulah yang terlontar. Kalau memang ada somasi dari pihak KBRI, saya sarankan sih menarik pernyataan tersebut,” ujarnya, seperti yang dikutip dari situs filmpendek.com
Dilain sisi Manohara Odilia Pinot yang belum bersedia untuk divisum terkait dengan dugaan kekerasan yang dilakukan oleh suaminya sendiri Muhammaf Fakhry, namun pada kenyatanya Manohara sendiri masih sempat mendatangi acara pergelaran untuk menentukan Miss Indonesia 2009 pada hari Jumat (05/06) yang lalu, dan hal itu telah membuat banyak kecewa kepada manohara dan itu terlihat dari beberapa pesan-pesan diforum dan blog internet yang kecewa dengan kelakuan Manohara Odilia Pinot tersebut.
Video Manohara Odilia Pinot tampil diacara Bukan Empat Mata
Namun karena kemauan ibu Manohara, Daisy Fajarina agar visum tersebut dilakukan pada hari Senin (8/6) yang akan datang, maka tentu benar tidaknya telah terjadi kekerasan fisik ditengah-tengah keluarga terhadap Manohara juga belum bisa didapat sampai saat ini.
Sikap Manohara dan ibunya, Daisy, yang terus menunda-nunda melakukan visum disayangkan sejumlah pihak. Bahkan, Ratna Sarumpaet, pimpinan Ratna Sarumpaet Crisis Centre (RSCC), memilih menarik pendampingannya terhadap Manohara, beberapa hari sebelum ia akhirnya kembali ke pangkuan ibunya.
Ratna bahkan menuding Daisy tidak menunjukkan kesungguhannya dalam mendukung upaya hukum yang sedang ditempuh RSCC kala itu.
Ketidaksungguhan itu pun belakangan terasa terlihat jelas. Manohara dan Daisy justru lebih mengutamakan meladeni wawancara ke sejumlah media, terlebih televisi, terkait kisah penderitaannya selama berada di samping suaminya, Tengku Muhammad Fakhry, ketimbang segera melakukan visum.
Sementara itu, menanggapi adanya rencana somasi yang akan dilayangkan pihak KBRI di Kuala Lumpur, terkait tudingan suap yang diutarakan Manohara kepada pihak KBRI, Yuri menilai hal itu sebagai bentuk reaksi spontan atas kekecewaan Manohara terhadap respons pihak KBRI yang dinilainya lamban.
“Manohara masih polos. Mungkin pernyataan polos itulah yang terlontar. Kalau memang ada somasi dari pihak KBRI, saya sarankan sih menarik pernyataan tersebut,” ujarnya, seperti yang dikutip dari situs filmpendek.com
Dilain sisi Manohara Odilia Pinot yang belum bersedia untuk divisum terkait dengan dugaan kekerasan yang dilakukan oleh suaminya sendiri Muhammaf Fakhry, namun pada kenyatanya Manohara sendiri masih sempat mendatangi acara pergelaran untuk menentukan Miss Indonesia 2009 pada hari Jumat (05/06) yang lalu, dan hal itu telah membuat banyak kecewa kepada manohara dan itu terlihat dari beberapa pesan-pesan diforum dan blog internet yang kecewa dengan kelakuan Manohara Odilia Pinot tersebut.
6 komentar :
Manohara ... hanay cari sensasi ... agar terkenal ... terus bisa main senetron dan bintang iklan ....
yups, aq setuju
dari awal aq simpati sm dia, tp sekarang udah nggak lagi
mereka lebih mementingkan infotainment daripada urusan hukumnya sendiri... dan lagi di wajahnya sama sekali nggak ada beban seperti orang yg teraniaya ...
biar aja, nanti mereka kualat
ha ha ha
to dek manohara: yang tolong secepatnya di visum deh! karena banyak desas desus yang meragukan pernyataan adek. karena baru aja beberapa hari lepas dari sang psikopat kok malah tanda tangan kontrak dan langsung main sinetron?! tau ngak dek,secara tidak langsung kamu itu udah mempermainkan perasaan ratusan juta rakyat indonesia,apalagi yang melakukan orang malaysia yang lagi cari gara2 di ambalat sono.piye toh dek?! HANCUR2 HATIKU seperti nyanyian Olga Syaputra
Aduuh Manohara...So Clever banget ya kamu, masih muda tapi sudah bisa jadi sutradara handal. Kalau memang kamu teraniaya dan tersiksa bathin tapi knapa sempet2nya kamu ikutan casting ya????... Dan kamu bilang No Mobile ( HP ) selama di Kelantan, tapi foto2 itu kamu ambil melalui HP ketika masih di Kelantan. Yang Benar yang mana yaaa????....
Becareful aja yaah, someday people know the truth lhooo....
GBU deh...
woy ! suka suka orang kaleee~
hak dia mau maen sinetron kek, ktawa kek, nangis, jungkir balik, ngapain lo smua ngurusin ?
ngiri pengen d sorot infotaimnent juga ? hahahaha
sampah lo semua ..
itu hak mereka.mau ngapain aja, kita sebagai pendengar& yang melihat hanya menyaksikan saja, lagian juga belum ketahuan mana yang benar& salah.
Posting Komentar