04 Juni 2009

FPI Akan Tangkap Ruhut Sitompul

FPI Akan Tangkap Ruhut Sitompul - Front Pembela Islam (FPI) Akan menangkap Ruhut Sitompul atas pernyataanya yang telah menyinggung etnis Arab, bila Kepolisian tidak menanggapi permintaan Forum Keturunan Arab Indonesia (FOKARI) yang sebelumnya juga sudah meminta polisi untuk menangkap Ruhut.

"Jika dalam satu minggu Ruhut tidak ditangkap, FPI akan melakukan tindakan tegas dengan cara yang biasa kita lakukan," Kata Habib Hasan Al-Jufri, Ketua Dewan Kehormatan FPI seperti yang dikutip dari kompas.com, Rabu (3/6).

Menurutnya, pernyataan Ruhut yang mengatakan Arab tidak pernah membantu Indonesia bukan hanya telah melukai etnis Arab tetapi juga umat muslim. "Kalau bicara nasionalis kami lebih nasionalis," lontarnya.

Untuk langkah ke depan, kata Habib Hasan, FPI akan melakukan pertemuan internal untuk mengambil sikap. "Sekarang ini baru akan menyampaikan permintaan untuk menangkap Ruhut," tegasnya.

11 komentar :

Unknown mengatakan...

setuju...
emang seh para tim sukses SBY pada songong2 ngomong nya mumpung lagi naek daun mentang2 perolehan suara partai nya lg tinggi dah kayak bakal menang aja di Pilpres,maka ngomong dijaga dikit bang...
makin kasian dech SBY makin banyak aja team sukses nya bikin masalah..

Anonim mengatakan...

kenyataannya Indonesia telah lama dan banyak membantu Arab hingga kini

Anonim mengatakan...

emang tu orang arab kagak pernah bantuin kita2 orang indonesia...
buktinya TKI kita nasibnya gk karu-karuan disana...
mana TKW-nya sering diperkosa disana..

Anonim mengatakan...

FPI itu mo ngapain sih, bikin keruh suasana aja. Ruhut sitompul itu bukan menghina atau melecehkan agama kok. Coba kita harus berfikir lebih jauh, jangan diidentikan kalo arab = islam, tidak sama itu !!!! di arab juga banyak orang non muslim. Jadi, ini bukan masalah isu agama, dan perlu diketahui juga walaupun di arab lebih banyak islamnya, belum tentu juga mereka khadar keimanan dan keislamannya lebih baik dari kita, banyak juga kok orang arab yg doyan mabuk dan maen cewek, ngak percaya ?? coba nanti musim haji lihat deh di kawasan puncak. Siapa yg doyan kawin kontrak di sana ?

sekali lagi saya bukan ikut memperkeruh suasana, cuma sedikit kesal aja jika ada yang berfikiran kalau ada orang denger kata Arab terus diotaknya disamakan dengan islam. sekali lagi....BEDA !!! arab ya arab....ISLAM ya ISLAM.

Danabas mengatakan...

Masa iya, arab indentik islam? Kalau memang iya, pantes aja para TKI/TKW kita tidak berdaya ketika mereka di perkosa oleh orang2 arab di negeri sono nya. Pantes saja orang2 arab di indonesia seenaknya memakai nama islam.

Anonim mengatakan...

kalau menurut saya perkataan ruhut ada benarnya karena coba kita renungkan hampir tidak pernah negara arab membantu kita yang sesama negara muslim, bahkan membantu negara tetangga mereka sendiri pun tidak. Mereka hanya egois dengan kepentingan mereka sendiri. seperti lebih memihak kepada amerika daripada menolong palestina. Pedahal arab adalah negara kaya, bahkan mereka menista dan menganiaya tkw kita. Justru negara2 jepang, amerika, eropa yang sering membantu negara2 miskin. JADI KITA MESTI MENANGGAPINYA DENGAN SIKAP LOGIS DAN ADIL, JANGAN DENGAN PERASAAN RASIS!!!!

Anonim mengatakan...

pesan buat fpi. tkw kita aja urus diarab sana. yg mayoritas muslim. yg mempunyai hak untuk kita bela selaku warga negara indonesia. ini koq malah negara yg menyiksa tkw yg dibela. ada ada aja... wahai tkw ku yg diluar sanaaaa, tabahkan hatimu..

yolakiyo mengatakan...

ah males ah ngomongin politik .....pade sok tau semua ....sok idialis

Anonim mengatakan...

Emang Indonesia punya orang arab??? enak aja mau nangkap pribumi
berangus aja dah..

Anonim mengatakan...

Setuju mas bila perlu dikisos aja itu, baru tahu ilmu hukum sedikit sudah banya berkoar, PAMAN SAMIRI-nya aja nggak berani inilah satu citra seorang pinter tapi keblinger, liat dong kebelang jang liat yang bayar terus, perlawanan partai islam, pada era penajahan,perjuang,perang kemerdekaan, apa itu sudah dia akumulasi semua perbandingan dengan kaumnya ? semestinya orang hukum itu mesti lebih banyak mengenal sejara karena itu satu jurusan ilmu, kala eksa suruh baca sejarah yo malas, apalagi kalau anak indigo nggak baca sudah belajar tau, cuma dengan melihat namanya sudah tahu nenek moyangnya, Ok mas ini harus dituntaskan, jang seperti belaiu ngurusi perkara nggak pernah tuntas heheheheheh......OK

Anonim mengatakan...

mas bukannya negara arab nggak mau mas tapi pemimpin kita yg kebarat-baratan, coba pesawat aja buata amerika, senjata saja buatan amerika padahal disebelah sana dekatnya arab masih ada rusia, unisoviet, setelah kita selisih paham dengan paman-nya samiri (paman sam) ya kita diembargo, iya ndak terus kalau kita perang dengan amerika apa bisa menang ? perlu anda tau, chipnya F16,F17,1ffff, ada di amerika jadi amerika lebih mengerti dengan keadaan alat perangnya itu, contohnya manuver f16 dalam sudut 35 derat agak lambat, ini direkan pada chip komputer kemudian diletakan pada peluru kendali, pada saat pesawat muter-muter dibiarkan oleh peluru kendali tadi tapi pada saat manuver 35 dderat tadi langsung ketemu, ini namanya ilmu komputer, begitu juga diekor dari bagian opesawat yang dibuat amerika ditempatkan sebuah metal yang mena bisa dideteksi dalam keadaan cuaca apapun dan dimanapun juga jadi kalau f16 kita itu terbang amerika hanya melohat diradar nya dan mengetahui bahwa ini pesawat f6 indonesia, makanya kita indonesia boleh bodoh tapi jangan bodoh-bodoh banget apalagi sampai dibodohi. ini komtear review untuk mas yang diatas, ygg utama jangan orang muslim mengangkat orang kafir sebagai imam atau pimpinan karena akan kafir juga mamumnya tau......

Tulisan Terkait: