08 Mei 2009

Video Porno PNS Ternate

Kasus video porno yang direkam dari kamera telepon seluler di kota Ternate, kembali merebak. Kali ini masih melibatkan oknum pegawai negeri sipil (PNS) yang diduga bekerja di Pemkot Ternate.

Beredarnya video mesum di kalangan masyarakat, membuat pemerintah setempat resah. Pasalnya, artis wanita dalam video tersebut masih berseragam lengkap PNS.

Video yang berdurasi kurang lebih 13 menit itu beredar luas melalui handphone. Terlihat jelas si wanita artis dalam film tersebut, masih mengenakan pakaian PNS melakukan hubungan layaknya suami isteri dengan pasangannya dalam sebuah mobil.

Meski wanita yang diduga oknum PNS Kota Ternate ini sempat membuat Pemkot resah, namun setelah dicermati dan dilakukan penyelidikan selama dua hari, Pemda Kota Ternate akhirnya memastikan kalau wanita tersebut bukan pegawai di jajarannya.

"Betul oknum yang melakukan adegan mesum dalam video itu berpakaian PNS. Tapi setelah kita lacak, ternyata bukan pegawai di lingkup Pemkot Ternate," ujar Kabag Pemerintahan Setda Ternate, Irwan M Saleh kepada okezone, Rabu (6/5/2009) malam.

Sementara sang pria pelaku adegan, diduga oknum berprofesi pengusaha jasa konstruksi. Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.

Kuat diduga, video tersebut direkam sendiri oleh pelakunya. Meski video tersebut belum beredar luas hanya di kalangan pegawai, termasuk para wartawan yang bertugas meliput di kantor walikota, dipastikan akan menjadi pembicaraan hangat di masyarakat.

Kasus ini merupakan kali keempat yang meresahkan warga dalam beberapa tahun belakangan semenjak ponsel dilengkapi kamera foto dan video.

Tiga di antaranya melibatkan oknum PNS. Salah satunya berisi gambar-gambar pose telanjang oknum pegawai PDAM Ternate dan sebuah video seorang PNS yang mempertontonkan alat vitalnya.

Sebelumnya juga, sempat beredar video tiga cewek pekerja salah satu kafe di Sidangoli yang tengah mandi bersama di belakang rumah dalam posisi bugil dan direkam seorang rekannya. (okezone.com)

0 komentar :

Tulisan Terkait: