Tidak hadirnya Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali (SDA) dalam acara penandatanganan Koalisi Besar Parlemen yang diikuti 11 parpol besar dan kecil membuat banyak spekulasi PPP membelot. Wakil Ketua Umum DPP PPP Chozin Chumaidy menegaskan bahwa ketidakhadiran SDA karena PPP tidak mau bergabung dalam koalisi besar parlemen.
"Kedatangan saya untuk menyampaikan penjelasan, berita dan informasi ketidakhadiran Pak Suryadharma dan ketidakikutsertaan PPP dalam koalisi besar parlemen ini," kata Chozin kepada wartawan usai menghadiri penandatanganan Koalisi Besar Parlemen di Kantor DPP Partai Hanura, Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta, Jumat (1/5/2009).
Menurut Chozin, alasan keluarnya PPP dari komitmen koalisi besar parlemen disebabkan karena mandat kepada Surya dalam Rapimnas PPP di Bogor hanya untuk penjajakan koalisi capres dan cawapres. Selain itu, perkembangan politik yang sangat dinamis di internal PPP juga mempengaruhi sikap politik partai berlambang Kabah ini.
"Kita tidak ikut tandatangan karena kita tidak ikut koalisi parlemen. Tetapi kalau koalisi capres dan cawapres, kita lihat perkembangannya. Karena memang mandat yang diberikan kepada Pak Suryadharma untuk koalisi capres dan cawapres," paparnya.
Chozin menjelaskan, salah satu alasan PPP menarik diri dari koalisi besar parlemen yang digagas Golkar, PDIP, Hanura dan Gerindra adalah pemberitaan yang gencar seusai pertemuan Suryadharma dengan Megawati kemarin.
"Betul, justru karena kesepakatan itu muncul di pers, ada reaksi dari konstituen PPP sehingga teman-teman berkeberatan dengan adanya keputusan koalisi parlemen," pungkasnya.
Jadi koalisi dengan PD Pak? "Ya, kecenderungannya ke sana. Capresnya siapa kita lihat nanti," jawabnya. (detiknews.com)
"Kedatangan saya untuk menyampaikan penjelasan, berita dan informasi ketidakhadiran Pak Suryadharma dan ketidakikutsertaan PPP dalam koalisi besar parlemen ini," kata Chozin kepada wartawan usai menghadiri penandatanganan Koalisi Besar Parlemen di Kantor DPP Partai Hanura, Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta, Jumat (1/5/2009).
Menurut Chozin, alasan keluarnya PPP dari komitmen koalisi besar parlemen disebabkan karena mandat kepada Surya dalam Rapimnas PPP di Bogor hanya untuk penjajakan koalisi capres dan cawapres. Selain itu, perkembangan politik yang sangat dinamis di internal PPP juga mempengaruhi sikap politik partai berlambang Kabah ini.
"Kita tidak ikut tandatangan karena kita tidak ikut koalisi parlemen. Tetapi kalau koalisi capres dan cawapres, kita lihat perkembangannya. Karena memang mandat yang diberikan kepada Pak Suryadharma untuk koalisi capres dan cawapres," paparnya.
Chozin menjelaskan, salah satu alasan PPP menarik diri dari koalisi besar parlemen yang digagas Golkar, PDIP, Hanura dan Gerindra adalah pemberitaan yang gencar seusai pertemuan Suryadharma dengan Megawati kemarin.
"Betul, justru karena kesepakatan itu muncul di pers, ada reaksi dari konstituen PPP sehingga teman-teman berkeberatan dengan adanya keputusan koalisi parlemen," pungkasnya.
Jadi koalisi dengan PD Pak? "Ya, kecenderungannya ke sana. Capresnya siapa kita lihat nanti," jawabnya. (detiknews.com)
0 komentar :
Posting Komentar