18 April 2009

Awas! Buah dan Sayuran Beracun Dari Brasil

Brasil telah menjadi konsumen pestisida pertanian terkemuka di dunia, dan terus menggunakan jajaran pestisida berbahaya yang dilarang di negara-negara lainnya, menurut sebuah studi yang dirilis Jumat (17/4).

Pasar pestisida Brasil melejit menjadi lebih dari 6,9 miliar dolar AS, menurut Asosiasi Industri Kimia Brasil (BCIA).

Dalam analis yang dipimpin Anvisa (Badan Pengawasan Kesehatan Nasional Brasil), pejabat menguji 1.773 contoh (sample) dari 17 buah-buahan dan sayuran ditemukan pestisida paling umum pada lada manis (sweet peppers), diikuti buah anggur, strawberi, lalu wortel.

Menurut laporan Anvisa, 64 persen lada manis mengandung residu kimia di atas batas yang diijinkan. 15 persen dari sample buah-buahan dan sayuran yang diteliti Anvisa, kandungan residu kimianya melampaui batas yang dijinkan.

Studi Anvisa juga menunjukkan, pestisida yang dilarang di beberapa negara -- seperti acephate dan endosulfan -- terus digunakan di Brasil, yang memiliki 276 juta hektar (682 juta are) lahan pertanian.

Pada 2008, ketika China melarang pestisida yang digunakan pada tomat, metamidophos, Brasil mengimpornya sekitar 4.200 ton. Selama dua bulan pertama 2009, 4.400 ton bahan kimia telah memasuki Brasil. (banjarmasinpost.com)

0 komentar :

Tulisan Terkait: