Lokasi: Bandara Hang Nadim, Batam
Rute: Medan-Batam- Surabaya
Jenis Pesawat: MD 90 Nomor Penerbangan JT 972
Jumlah penumpang: 162 dewasa dan 4 awak (dua pilot dan 2 kabin)
Dampak: 30 Persen penumpang mengalami syok
Pesawat terbang dari Medan-Batam. Roda depan tidak keluar. Pesawat berputar 8 kali di udara selama 1 jam 40 menit. Pilot Kapten Anwar Haryanto memutuskan mendarat darurat Petugas pemadam kebakaran sudah siaga di bandara. Pendaratan tanpa nose gear, sedangkan main gear tetap berfungsi. Pendaratan bergeser ke posisi kiri runway, terjadi percikan api saat pendaratan.
Begitu mendarat, petugas pemadam langsung menyemprotkan air guna mencegah kebakaran. Bandara langsung ditutup karena run way tidak dapat digunakan. Para penumpang langsung dievakuasi ke terminal penumpang. Pihak Lion Air menyediakan tempat penginapan bagi penumpang yang hendak meneruskan perjalanan.
Sedangkan penumpang Batam diantar ke rumah masing-masing. Pihak bandara dan Lion Air langsung mengontak KNKT untuk meminta izin memindahkan pesawat agar bandara bisa digunakan. Namun sampai berita diturunkan, pemindahan belum bisa dilakukan karena membutuhkan alat berupa crane dan belt. Pemindahan pesawat tanpa mengeluarkan bahan bakar (fuel draining). (kompas.com)
Rute: Medan-Batam- Surabaya
Jenis Pesawat: MD 90 Nomor Penerbangan JT 972
Jumlah penumpang: 162 dewasa dan 4 awak (dua pilot dan 2 kabin)
Dampak: 30 Persen penumpang mengalami syok
Pesawat terbang dari Medan-Batam. Roda depan tidak keluar. Pesawat berputar 8 kali di udara selama 1 jam 40 menit. Pilot Kapten Anwar Haryanto memutuskan mendarat darurat Petugas pemadam kebakaran sudah siaga di bandara. Pendaratan tanpa nose gear, sedangkan main gear tetap berfungsi. Pendaratan bergeser ke posisi kiri runway, terjadi percikan api saat pendaratan.
Begitu mendarat, petugas pemadam langsung menyemprotkan air guna mencegah kebakaran. Bandara langsung ditutup karena run way tidak dapat digunakan. Para penumpang langsung dievakuasi ke terminal penumpang. Pihak Lion Air menyediakan tempat penginapan bagi penumpang yang hendak meneruskan perjalanan.
Sedangkan penumpang Batam diantar ke rumah masing-masing. Pihak bandara dan Lion Air langsung mengontak KNKT untuk meminta izin memindahkan pesawat agar bandara bisa digunakan. Namun sampai berita diturunkan, pemindahan belum bisa dilakukan karena membutuhkan alat berupa crane dan belt. Pemindahan pesawat tanpa mengeluarkan bahan bakar (fuel draining). (kompas.com)
0 komentar :
Posting Komentar