21 Desember 2008

Krisis Global Ternyata Tidak Menyeramkan

Pemerintah meminta dunia usaha maupun industri, dan seluruh masyarakat Indonesia tidak menganggap krisis keuangan global ini sesuatu yang menyeramkan. Pemerintah pun meminta usaha tetap berjalan sebagaimana biasanya.

"Jangan diseram-seramkan. Yang punya kemampuan untuk membeli sesuatu, belilah. Bagi mereka yang mampu beli, apalagi yang kaya. Jadi mengalirlah seperti biasa," ujar Presiden SBY, saat pidato di acara Munas Kadin: Membangun Ekonomi Daerah untuk Kebangkitan Ekonomi Nasional, di Cendrawasih Room, JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (21/12/2008).

SBY menambahkan, jika semua berjalan seperti biasa maka tidak akan ada kemandekan di sektor riil. "Atau kita bisa memproduksi barang dan laku karena ada yang beli," ucapnya.

Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah juga tetap akan mengambil kebijakan-kebijakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat. Di antaranya dengan menurunkan harga BBM.

"Kami masih bekerja untuk melihat kemungkinan penurunan lagi sesuai dengan kondisi yang ada. Kita juga telah menurunkan tarif angkutan seiring dengan menurunnya harga solar dan premium. Jadi kita memastikan program yang pro dengan rakyat terus berjalan dan terus mengalir agar rakyat bisa berpenghasilan," tandasnya.

Di samping itu, kebijakan lainnya adalah dengan menaikkan gaji PNS pada 2009 mendatang. "Ini semua untuk menjaga daya beli," pungkasnya. (okezone.com)

0 komentar :

Tulisan Terkait: