Seorang wanita asal North Carolina, Amerika Serikat menuntut produsen ponsel Motorola dan perusahaan telekomunikasi Nextel sebanyak US$ 15 juta. Pasalnya, ia mengklaim charger Motorola mencelakakan dirinya sehingga salah satu matanya menjadi buta.
Wanita bernama Valerie McIndoe tersebut menyatakan dalam gugatannya bahwa awalnya, dia membeli ponsel Motorola dari situs Nextel. Namun suatu saat, gulungan kabel di car charger Motorola itu tiba-tiba meloncat yang menyebabkan charger menghantam mata kanannya secara telak sehingga ia menjadi buta.
Dikutip detikINET dari PilotOnline, Jumat (10/10/2008), Valeria pun menuduh kecelakaan tersebut disebabkan oleh desain charger yang bermasalah dari Motorola. Inilah yang jadi alasan ia menggugat secara hukum.
Gugatan hukum tersebut juga menilai perlunya pemakaian charger diberi peringatan untuk mencegah kecelakaan semacam itu. Misalnya saja dengan label "cedera serius bisa terjadi akibat penggunaan charger".
Pihak Motorola sendiri belum berkomentar mengenai kasus itu. Adapun sebagian pihak ada yang menganggap kecelakaan terjadi karena kecerobohan sang wanita sendiri.Wanita bernama Valerie McIndoe tersebut menyatakan dalam gugatannya bahwa awalnya, dia membeli ponsel Motorola dari situs Nextel. Namun suatu saat, gulungan kabel di car charger Motorola itu tiba-tiba meloncat yang menyebabkan charger menghantam mata kanannya secara telak sehingga ia menjadi buta.
Dikutip detikINET dari PilotOnline, Jumat (10/10/2008), Valeria pun menuduh kecelakaan tersebut disebabkan oleh desain charger yang bermasalah dari Motorola. Inilah yang jadi alasan ia menggugat secara hukum.
Gugatan hukum tersebut juga menilai perlunya pemakaian charger diberi peringatan untuk mencegah kecelakaan semacam itu. Misalnya saja dengan label "cedera serius bisa terjadi akibat penggunaan charger".
Sumber: Detikinet
0 komentar :
Posting Komentar