Menurut Para Ahli, Gempat Tidak Dapat Diramalkan

Walaupun tanggal kejadian gempa bumi merupakan rahasia alam, namun rupanya ramal-meramal tanggal gempa masih ada saja. Ramalan terakhir yang tengah beredar di masyarakat Padang adalah gempa besar yang terjadi 17 September, besok.

Gempa itu disebut-sebut akan terjadi di Sumatera Barat. Ramalan ini dilangsir sebuah saluran berita internasional.

Namun, para ahli gempa segera membantah ramalan itu. Mereka menegaskan bahwa tanggal gempa tidak bisa diramalkan.

Ade Edward dari Satuan Koordinator Pelaksana Penanggulangan Bencana Sumatera Barat, mengatakan bahwa tidak ada ramal-meramal gempa. Yang ada adalah informasi resmi yang diberikan oleh institusi resmi.

Informasi prediksi bencana dan peringatan dini bencana yang resmi hanya dikeluarkan oleh instansi yang berwenang dalam urusan penanggulangan bencana, yakni Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi (Bakornas PBP), Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana dan Pengungsi (Satkorlak PB) provinsi atau kabupaten/kota, lembaga riset atau LIPI, Kementerian Negara Riset dan Teknologi (Ristek) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Ikatan Ahli Geologi, atau Ikatan Ahli Geofisika. "Informasi yang diberikan oleh pihak di luar instansi resmi tersebut merupakan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Ade.

Karena bukan berasal dari lembaga yang berwenang memberikan informasi gempa, tentu saja ramalan gempa tanggal 17 September itu tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Informasi bencana jangan disikapi secara mistis, kata Ade lagi. Wah wah...

Sumber: kompas