Warga dan Brimob Bentrok, Seorang Tewas

Seorang warga tewas tertembak dan tiga anggota Brimob Polda Kaltim terluka kena tombak saat bentrok berkait masalah lahan perusahaan tambang batu bara PT Arkon di Kecamatan Kotabangun, Kabupaten Kutai Kartanegara, Rabu (20/8).

''Memang benar tetapi saya belum menerima laporan detailnya,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Kaltim Komisaris Besar I Wayan Tjatra di Balikpapan, Rabu sore.

Sumber Kompas di Polres Kukar menyebutkan korban tewas adalah Sirin yang diketahui berasal dari Kabupaten Kutai Barat. Tiga polisi yang terluka ialah Brigadir Kepala Nanag, Brigadir Serpani, dan Inspektur Dua Selamun. Tiga polisi terluka akibat ditombak Sirin. Sirin lalu ditembak tetapi belum diketahui siapa anggota yang menembaknya sehingga masih diselidiki polisi.

Dalam bentrokan kira-kira pukul 12.00 Wita itu, 24 orang warga ditahan. Peristiwa bermula dari penutupan tambang oleh sekitar 150 orang yang menyatakan diri dari Koperasi Rima Etam, Kecamatan Kota Bangun, sejak Jumat (15/8).

Mereka mengklaim lahan Arkon ialah milik koperasi. Saat penutupan, massa dikabarkan membawa parang, tombak, busur dan anak panah. Polisi berusaha membubarkan massa tetapi massa menolak. Akibatnya, bentrokan tak terhindari.

Sumber: www.kompas.com