04 Agustus 2008

Bocoran Rekaman Black Box Bisa Jadi Rekayasa

Presiden Federasi Pilot Indonesia Manotar Napitupulu mengaku masih belum habis pikir dengan rekaman pembicaraan kotak hitam (black box) nomor registrasi PK-KW di kokpit pesawat AdamAir Ki 574.

Di tengah serunya perdebatan mengenai keaslian petikan rekaman pembicaraan kotak hitam, yang disebarluaskan melalui internet itu, Napitupulu pun mengeluarkan kesimpulan tersendiri.

"Bagi saya, rekaman itu diluar logika. Sukar diyakini bahwa dalam keadaan luar biasa panik tersebut, pembicaraan masih santai saja," ungkapnya.

Sehingga ia menyimpulkan, sangat besar kemungkinan rekaman pembicaraan itu direkayasa. Kalaupun bukan rekayasa, ia mengaku salut dengan kondisi mental awak kapal yang sangat tenang menghadapi situasi yang luar biasa menakutkan itu.

Sementara mengenai kotak hitam ia menjelaskan, bahwa terdapat dua komponen yang terrekam didalamnya.

"Didalamnya ada cockpit voice recorder, yang isinya rekaman percakapan antara pilot dengan pilot, dan pilot dengan petugas air traffic control di menara bandara tujuan. Kemudian flight data recorder, yang mencatat kecepatan pesawat, posisi pesawat terakhir dan attitude pesawat," kata Napitupulu.

Percakapan yang tersiar di internet, sudah pasti berasal dari cockpit voice recorder. Padahal rekaman tersebut merupakan rahasia negara yang tidak boleh disebarluaskan.

Karena dari situlah dunia penerbangan mempelajari, mengantisipasi dan memperkecil resiko kecelakaan pesawat ke depannya. Dari situ pula akan diketahui apakah kecelakaan pesawat disebabkan karena kelalaian pilot dan awak kapalnya atau akibat kesalahan petunjuk petugas menara bandara.

0 komentar :

Tulisan Terkait: